Kenapa kamu semakin menarik untuk ku tulis?
Padahal banyak sekali yang bisa aku tulis dari apa yang aku jumpai setiap harinya. Hanya saja, wajah itu, senyum itu dan seluruh tentang mu yang paling menarik untuk ku perhatikan.
Kenapa kamu selalu muncul di pikiran ku?
Bukan menyaingi kehebatan Tuhan di pikiran dan hati ku, hanya saja selalu ada kamu.. Sikap dingin mu, dan entah kenapa aku selalu suka dengan cara berjalan mu..
Untukmu, adakah tempat yang bisa aku singgahi di sela hatimu?
Lupakan, itu hanya bentuk pengharapan..
Malam ini, entah.. apakah aku bisa menahan air mata ini atau tidak..
Rasanya ada sesak di dada. Sakit sekali,
Aku tidak akan mati malam ini, bukan?
Kamu, salah satu alasan untuk ku bertahan hidup.
Semoga, secepatnya kamu bisa tahu..
Ini adalah tindakan ku yang bodoh. Menahan perasaan, hingga kadang dada terasa sakit, air mata jatuh terlalu sering. Aku tahu bukan maksud mu menyakiti ku. Tapi bisakah tak memegang tangan wanita itu di depan mataku? Bisakah kamu menahan waktu agar tak cepat berlalu? Agar aku bisa menikmati senyum indah itu lebih lama? Agar aku bisa menahan kamu disini.. Bersama ku.
Kenapa kau begitu mengagumkan?
Kenapa kau tidak tahu, sebentar lagi aku akan mati?
Tapi, aku mohon.. Waktu biar ku perlambat saja.. Biarkan aku memegang, menggandeng tangan mu.. Hanya itu..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar