Aku pernah mencintai seorang pria. Entah ini mencintai atau apa. Berlebihan.. Kadang saat melihatnya aku merasakan ombak besar menghantam dadaku, sesak.. atau bisa jadi seperti hujan yang dinanti saat kemarau lama memanjang. Berlebihan..
Perasaan hanya sebuah fenomena, itu berganti saat musim pun ikut berlalu pergi. Siapa yang bisa menguasai perasaan? atau bahkan menciptakan perasaan? AKU? KAMU? KAMI? DIA? siapa? Tuhan..
Jangan salahkan perasaan atau entah apa ini namanya. Tuhan yang memberikan "anugerah atau kutukan" ini.
Sekali lagi, aku penah mencintai seorang pria, pria yang hanya menganggapku "angin lalu" tak pernah sedikitpun mendengar nafasku, bahkan suara jantungku yang bergemuruh hebat saat melintas di matanya. Hanya melintas, pikirku..
Aku pernah meneteskan air mata, saat ini aku sadar bukankah itu BODOH? Lihat! Aku tak pernah merencanakan kapan aku akan meneteskan air mata ini? Bukankah ini ulah dari perasaanku? Lihat bagaimana Tuhan menciptakan perasaan dan AIR MATA!
Dan lihat bagaimana Tuhan bekerja..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar